Penyusunan Rencana Umum Jaringan Trayek Dan Perencanaan Angkutan Massal Berbasis Jalan

Tahun

Nilai Kontrak

Nilai

Rp 723.409.200

Kota Samarinda menghadapi berbagai masalah terkait transportasi seperti kemacetan yang tersebar di berbagai bagian wilayah kota, kualitas sistem angkutan yang belum memadai, jaringan jalan yang belum optimal dalam mengakomodasi tingginya pergerakan lalu lintas kendaraan, fasilitas untuk pejalan kaki dan kendaraan tidak bermotor yang belum memadai, serta penyelenggaraan angkutan barang perkotaan (jaringan dan simpul) yang belum tertata. Sebagai Ibu Kota Provinsi yang tidak hanya menjadi pusat pemerintah, Kota Samarinda juga merupakan pusat kegiatan ekonomi yang menopang seluruh aktivitas di Provinsi Kalimantan Timur. Penanganan terhadap persoalan transportasi sampai saat ini masih bersifat parsial serta belum komprehensif dan terukur, sehingga intervensi yang dilakukan Pemerintah Kota masih belum dirasakan secara optimal, maka dalam rangka upaya optimalisasi penanganan terhadap berbagai persoalan transportasi tersebut dibutuhkan adanya acuan maupun arah kebijakan dalam pelaksanaan pembangunan transportasi kota. Maksud disusunnya Penyusunan Rencana Umum Jaringan Trayek dan Perencanaan Angkutan Massal Berbasis Jalan ini adalah sebagai acuan pembangunan transportasi di wilayah Kota Samarinda. Kajian menghasilkan dokumen kelayakan ekonomi dan finansial implementasi Bus Rapid Transit (BRT) di Kota Samarinda, serta dokumen Detail Engineering Design (DED) BRT Kota Samarinda. Analisis yang dilakukan dalam kajian antara lain; telaah regulasi, analisis teknis angkutan seperti karakteristik angkutan umum yang ada, pergerakan penumpang dan kecepatan perjalanan, analisis DED halte dan feeder bus, analisis seputar emisi gas rumah kaca serta kebutuhan listrik pada bus listrik, perhitungan biaya operasional kendaraan serta analisis kelayakan ekonomi dan finansial.